Banda Aceh – Bank Sampah Generasi Milenial (BASAGEMIL) menggelar aksi bersih-bersih pantai di Pantai Lampuuk, Aceh Besar pada Selasa (25/6/2024). Aksi pertama dari Basagemil ini bertujuan untuk menyadarkan masayarakat dan pengunjung wisata Lampuuk tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
Ketua Basagemil T. Al-Hadi menyebutkan kegiatan bersih-bersih pantai akan terus berlanjut. Hal tersebut sejalan dengan tujuannya menyadarkan dan merubah pola pikir masyarakat dalam mengelola sampah dengan baik.
“Kita ingin membuat kegiatan ini sebulan itu dua kali, paling sedikit sekali, karena ingin merubah mindset orang itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, jadi dikit-dikit kita buat secara rutin,” jelasnya.
Eva Hinterman, volunteer asal Switzerland dan anggota organisasi non profit yang berhubungan dengan pelestarian alam, mengaku tertarik bergabung dengan komunitas lokal dalam menjaga lingkungan. Ia merasa lingkungan yang bersih adalah suatu hal yang sangat diperlukan oleh semua makhluk hidup.
“Menurut saya lingkungan perlu bersih, karena baik untuk kesehatan, seperti pada penyu yang perlu laut yang bersih, agar dia bisa bertahan. Sedikit plastik dan sedikit polusi itu baik bagi kesehatan kita dan bagi alam sehingga itu membuat saya tertarik bergabung dengan komunitas lokal untuk menjadikan alam lebih baik,” katanya.
Senada denga Eva, volunteer dari Keutapang Syifa menyampaikan alasannya untuk mengikuti aksi tersebut sebagai bentuk partisipasinya dalam menjaga lingkungan. Ia juga berharap pemuda-pemuda bisa lebih sering mengikuti kegiatan-kegiatan serupa agar mampu memberikan dampak yang lebih luas.
“Karena semakin banyak yang berpastisipasi semakin besar juga dampaknya semakin masif juga kegiatan baik, dan semoga kegiatan seperti ini berkelanjutan. Sangat seru sekali, untuk pengalaman pertama sangat worth it sih,” katanya.
Aksi ini bekerja sama dengan Konservasi Penyu Lampuuk, Taman Baca Masyarakat (TBM) Seulanga, De Bale Resort, dan Solusi Bangun Andalas. Aksi bersih-bersih Pantai Lampuuk kali ini berhasil mengumpulkan sebanyak 39,5 kilogram sampah yang sudah dipilah menjadi beberapa kelompok dan nantinya akan dikelola oleh Basagemil.