Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) berhasil meraih nilai 3,15 dengan predikat Baik dalam Hasil Pemantauan SPBE tingkat Pemerintah Daerah. Hal ini sebagaimana Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Tentang Hasil Pemantauan dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik pada Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah Tahun 2022.
Kepala Diskominfotik Kota Banda Aceh Fadhil, S.Sos, MM menyambut baik keputusan ini. Ia menyebutkan bahwa pemantauan dan evaluasi SPBE merupakan amanat dari Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
“Ini bertujuan untuk mengukur kemajuan dan meningkatkan kualitas penerapan SPBE di pemerintah kota bna, baik dari tata kelola SPBE, pelayanan administrasi pemerintah dan juga pelayanan publik secara elektronik,” jelas Fadhil.
Kata Fadhil, hasil pemantauan dan evaluasi SPBE tahun 2022 dapat menggambarkan penerapan SPBE di pemerintah kota bna, dan juga kita dapat menyusun langkah² untuk terus meningkatkan hal2 yg masih blm ada, atau kurang dan mempertahankan indikator² yg sudah baik. Diharapkan juga hasil penilaian ini akan membuat kita pemerintah kota terus semangat dalam berinovasi, dan agar kominfotik terus mendapat dukungan dari semua pihak kedepannya.
Pada kesempatan yang sama Kabid E-Government Asna Mardhia, S.STP, berterima kasih kepada seluruh jajaran Pemko Banda Aceh yg telah menyiapkan data dukung dan khususnya Diskominfotik sebagai tim evaluator internal spbe yang telah sama-sama berjuang untuk mecapai hasil terbaik.
“Terima kasih banyak kami ucapkan untuk semua teman-teman, bapak-bapak, ibu-ibu dan adik-adik yang udah menyiapkan data dukung. Spesial terima kasih buat tim E-Government yang siap sedia membantu menyelesaikan segala data dukungan yang dibutuhkan,” katanya. Dan semoga dapat kita tingkatkan lagi di tahun 2023.
Untuk diketahui, Pemerintah Kota Banda Aceh berhasil meriah indeks 3,15 dengan predikat Baik dan merupakan nilai tertinggi dari 11 kabupaten/kota seAceh.(Hz)