Jakarta – Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh kembali gelar. Sebelumnya Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh telah dilaksanakan tiga kali, kini hadir kembali dengan Aceh berfokus pada pengembangan objek wisata, dengan tema utama “Creating Impact For The Golden Island Of Aceh” yang dugelar di beberaoa titik di Sabang.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah karena Kejar Mimpi Aceh memiliki perhatian yang besar terhadap pengembangan potensi masyarakat Sabang, khususnya di bidang pariwisata yang masih berpeluang untuk bisa dikembangkan. Karena itu, Kejar Mimpi Aceh hadir dengan ide ekspedisi yang datang ke Daerah 3T (Daerah Terdepan, Terpencil dan Tertinggal) untuk meningkatkan kapasitas pendidikan guna memberikan motivasi kepada seluruh masyarakat daerah tersebut.
Sejalan dengan tema utama tahun ini yaitu “Creating Impact For The Golden Island Of Aceh”, acara ini juga bertujuan untuk merajut semangat #KejarMimpi bagi masyarakat di Pulau Weh melalui pengembangan objek wisata lokal, dengan peningkatan kapasitas masyarakat baik dari segi pendidikan maupun pemanfaatan potensi lokal dari komoditas utama sebagai peningkatan kreasi UMKM lokal demi kemajuan yang berkelanjutan bagi perkembangan objek wisata di Pulau Weh.
Dilatarbelakangi dari komitmen Kejar Mimpi by CIMB Niaga untuk membantu generasi muda di Indonesia mewujudkan mimpi dan memberikan manfaat kepada sesama melalui berbagai kegiatan yang positif. Melihat adanya persoalan ketidakmerataan akses bagi anak-anak pada kondisi wilayah terpinggir, Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh Jilid #4 kembali hadir sebagai lanjutan yang telah sukses dilakukan pada 3 tahun berturut-turut.
Wiwied Astuti, selaku Co-Founder Kejar Mimpi by CIMB Niaga dan Segment and Business Banking Head CIMB Niaga mengapresiasi kegiatan Ekspedisi Aceh yang melibatkan banyak pihak dalam berbagai kegiatan sosial yang memberikan dampak pada masyarakat luas.
“Saya sangat terkesan dengan kegiatan Ekspedisi Aceh yang secara rutin dilakukan oleh KM Aceh setiap tahun. Melalui kegiatan ini, KM Aceh telah berhasil memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat Aceh dan sekitarnya,” ucap Wiwied.
“Saya mengapresiasi upaya KM Aceh dalam memperlebar dampak kegiatan Ekspedisi Aceh pada masyarakat luas. Dengan melibatkan banyak pihak dan melakukan berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat, Ekspedisi Aceh telah berhasil meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat, khususnya kepulauan Sabang pada tahun 2023 ini,” lanjutnya.
“Ekspedisi Aceh juga berhasil membawa dampak positif pada lingkungan sekitar. Melalui kegiatan reboisasi dan pembersihan pantai, KM Aceh telah berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam Aceh dan sekitarnya.” Imbuh Wiwied yang turut hadir sebagai pembicara KM Talks di Ekspedisi Aceh.
Kegiatan ini tentunya diharapkan mampu menjadi satu suntikan positif dan dorongan yang menjadi semangat #Kejar Mimpi bagi masyarakat di Pulau Weh, Sabang. Melalui kegiatan Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh Jilid #4, semoga membawa sebuah solusi yang berkelanjutan serta berdampak kepada masyarakat di Pulau Weh, Sabang. Melalui berbagai kegiatan-kegiatan positif dari pilar pendidikan dan juga ekonomi, hal tersebut sebagai sarana agar masyarakat setempat bisa terus semangat dalam mengejar mimpi melalui pengembanan objek wisata.
Leader Kejar Mimpi Aceh, Lia Hanifa mengatakan, Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh juga hadir untuk membagikan cerita serta motivasi terkait peran pendidikan dan ekonomi kreatif terhadap perkembangan desa wisata, serta sebagai ajang pengenalan dan kolaborasi komunitas kejar mimpi bagi dinas dan komunitas-komunitas yang ada di Pulau Weh, Sabang.
“Kegiatan Ekspedisi Aceh ini sangat seru dan semangat dari teman-teman yang mengikuti kegiatan ini menyalur dan merambat ke team KM Aceh sehingga kami berharap dampak yang baik dari kegiatan ini dapat terus menerus mereka rasakan,” ungkapnya.
CIMB Niaga berharap dengan hadirnya Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh yang ke 4 dapat menjadi sebuah terobosan terbaru yang berdampak positif bagi berbagai pihak yang terlibat, serta menjadi salah satu sumber semangat #KejarMimpi bagi masyarakat Desa Aneuk Laot dalam upaya pengembangan objek wisata lokal demi kemajuan dan pemberdayaan yang berkelanjutan bagi Pulau Weh, Sabang.[]