Banda Aceh – Angin kencang disertai hujan mulai memicu banyaknya titik pohon tumbang di Banda Aceh. Sejumlah lokasi yang menghambat aktivitas lalu lintas langsung direspon cepat oleh pihak Polresta, TNI dan BPBD Kota Banda Aceh guna mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi.
Fachrul Razi, Kasat Samapta Polresta Banda Aceh ketika ditemui di lokasi pohon tumbang yang menimpa badan jalan utama Banda Aceh-Medan mengatakan proses evakuasi dibantu dan dialokasikan kepada beberapa personil yang tergabung dari polsek setempat, Basarnas dan juga damkar. Sejauh ini terdapat tiga lokasi insiden yang menganggu lalu lintas jalan nasional.
“Untuk sementara di monitor ada tiga titik di jalan nasional Banda Aceh-Medan tepatnya di jembatan Pango satu titik, kemudian di jalan batoh, M. Hasan itu di depan terminal sebelah kiri jalan, kemudian yang di Lambaro, Jalan Banda Aceh-Medan juga satu titik di Kecamatan Ingin Jaya,” jelasnya.
Sementara itu pihak BPBD Kota Banda Aceh juga turut turun cepat menanggapi kejadian tersebut. Alfar Ardi Asyadi selaku Kabid Kedaulatan dan Logistik BPBD Banda Aceh menuturkan ada 15 titik di 9 kecamatan yang sudah dievakuasi. Ia mengaku pihaknya juga berkoordinasi dengan DLHK3 yang nantinya akan memangkas batang pohon-pohon besar yang sudah menutupi jalan.
“Kita ketika menerima laporan dari masyarakat, kita langsung turun ke lokasi kemudian kita berkoordinasi dengan DLHK3 berkoordinasi. Yang paling utama yang menghadang badan jalan, jadi kita yang mengakses jalan dulu yang kita utamakan,” katanya.(Rina)
